Pengertian Appetizer – Makan adalah salah satu aktivitas manusia untuk mengonsumsi berbagai jenis asupan untuk mendapatkan manfaat di dalamnya seperti energi, gizi, vitamin dan menunda rasa lapar yang di rasakan.
Kegiatan makan ini bisa di lakukan di rumah, tempat makan, restoran maupun café yang banyak menawarkan berbagai macam pilihan menu dengan rasa yang menggugah selera. Tapi tahukah Anda bahwa sebenarnya ada susunan atau urutan makan yang lazim di praktikkan terutama di restoran berbintang.
Adapun struktur/susunan makan tersebut terbagi menjadi beberapa tahap dan selalu di awali dengan hidangan pembuka atau lebih akrab di sebut “Appetizer”.
Pengertian Appetizer
Pengertian appetizer adalah makanan yang di sajikan dalam porsi kecil dengan tujuan untuk membangkitkan selera makan sebagai hidangan pembuka sebelum makanan utama (main course) dengan rasa asam, manis dan atau pedas.
Arti appetizer dalam bahasa Indonesia lebih akrab di sebut dengan “Hidangan Pembuka”, sementara dalam bahasa Perancis menyebutnya “Hors D’oeuvre”.
Sebuah hidangan appetizer hendaknya mempunyai rasa yang mampu membangkitkan selera makan dengan porsi kecil (finger food, bite size) dan disajikan secara menarik. Adapun makanan appetizer bisa berupa hidangan dingin ataupun panas dan terkadang agak pedas, kemudian di ikuti dengan hidangan soup.
Baca Juga : Penyebab Gagal Interview Kapal Pesiar
Fungsi Appetizer
Fungsi appetizer yang paling utama adalah untuk membangkitkan selera makan. Terkadang dalam sebuah perjamuan resmi ataupun di restoran berbintang penyajian appetizer selalu berada di awal dan hidangan yang di sajikan harus dalam kondisi yang prima baik secara aroma, rasa dan penampilan.
Hidangan appetizer sengaja di buat dengan menggunakan bahan dan bumbu pilihan yang bisa merangsang asam lambung dalam perut sehigga menambah rasa lapar. Selain itu hidangan appetizer yang enak di harapkan bisa memberikan kesan bahwa sajian setelahnya akan jauh lebih enak lagi.
Jenis Hidangan Pembuka (Appetizer)
Secara umum, jenis hidangan appetizer bisa di kelompokkan menjadi 2 bagian yaitu berdasarkan suhu penyajian dan bahan yang di gunakan. Untuk lebih jelasnya simak ulasan berikut :
1. Appetizer berdasarkan suhu penyajian
Terdapat dua jenis appetizer yang di sajikan berdasarkan suhunya yaitu cold appetizer dan hot appetizer.
- Cold Appetizer (Hidangan pembuka dingin)
Cold Appetizer adalah makanan hidangan pembuka yang di sajikan dalam kondisi dingin untuk merangsang selera makan namun tidak mengenyangkan karena porsinya yang kecil.
Adapun warna dan rasa cold appetizer juga harus menarik dan di hidangkan dalam temperature 10oC – 15oC seperti salad, aspic dan canapé.
- Hot Appetizer (Hidangan pembuka panas)
Hot appetizer adalah makanan hidangan pembuka yang di sajikan dalam kondisi panas dengan rasa yang identik asin dan gurih untuk merangsang selera makan yang sifatnya tidak mengenyangkan karena porsinya yang kecil.
Adapun hot appetizer ini di sajikan dalam temperature panas sekitar 50oC – 60oC dengan penampilan yang menarik seperti misalnya resolles, fritture, quiche Lorraine dan croquette.
2. Appetizer bedasarkan bahan yang digunakan
Sementara untuk jenis appetizer berdasarkan bahan yang di gunakan bisa dikelompokkan menjadi 3 bagian meliputi :
- Sur Asiette Complate
Hidangan appetizer ini di buat dengan menggunakan sisa bahan utama yang ada di dapur atau bisa juga menggunakan bahan-bahan yang di dapatkan dengan harga yang terjangkau.
- Hors D’Oeuvre Royale
Hidangan appetizer ini di buat dengan menggunakan bahan-bahan premium dengan harga yang mahal dan umumnya di sajikan tanpa menggunakan saus.
- Hors D’Oeuvre Varies
Hidangan appetizer ini di buat dengan menggunakan kombinasi bahan-bahan yang murah dengan bahan yang premium sehingga terciptalah menu appetizer yang enak.
Ciri Khas Hidangan Appetizer
Makanan appetizer sengaja di buat bukan tanpa alasan, karena fungsi appetizer untuk membangkitkan selera makan maka secara umum memiliki ciri khas seperti berikut :
- Memiliki banyak sekali variasi menu dengan berbagai bahan seperti jamur, tulang ikan, aneka seafood dan rumput laut
- Mempunyai warna yang agak mencolok seperti merah terang, orange atau kuning
- Mempunyai cita rasa yang lembut, hangat, menyegarkan dan di sajikan menarik
- Memiliki aroma yang bisa menggugah selera makan
- Di sajikan dalam porsi kecil
- Di sajikan di awal
Bahan Pembuatan Appetizer
Untuk membuat hidangan appetizer yang enak dan lezat di butuhkan bahan yang berkualitas dan harus fresh. Adapun bahan pembuatan appetizer terdiri atas kombinasi makanan seperti daging, seafood, unggas, sayuran dan buah-buahan.
Keseluruhan bahan tersebut harus di simpan dalam lemari pendingin agar temperaturnya tetap terjaga dan mengurangi kerusakan. Selain itu bahan pembuat appetizer juga tidak boleh di simpan terlalu lama dan harus segera di tangani untuk mempertahankan cita rasa dan aromanya.
Contoh Menu Appetizer
Berikut ini adalah contoh menu hidangan appetizer baik yang dingin (cold appetizer) maupun yang panas (hot appetizer).
1. Contoh hidangan pembuka dingin
- Fruit salad
- Vegetable salad
- Coktail
- Salad ayam saus fresh mayonnaise
- Bang-bang chicken
2. Contoh hidangan pembuka panas
- Potatao dan porcini soup
- Hummus
- Croquette
- Risoles
- Ballotines
- Quiche Lorraine
- Galantine